Tahun Baru Cina sudah di depan mata, dan seperti tahun baru lainnya, seperti tahun baru masehi dan Islam, perayaan bersama keluarga umum dilakukan.
Baca juga: daerah di Indonesia yang layak dikunjungi
Dari sisi sejarah dan budaya, Tahun Baru Cina adalah festival atau perayaan penting untuk masyarakat keturunan Tiongkok, yang biasanya juga dirayakan oleh seluruh etnis ini di belahan dunia. Dengan semangat yang tinggi, banyak orang merayakan acara tahunan ini dengan beragam aktivitas, yang berbeda di tiap negara, dan juga beberapa sudah merupakan tradisi ribuan tahun. Nah, jika kamu ingin merayakan Tahun Baru Cina, atau penasaran aktivitas keluarga apa yang bisa kamu lakukan di Tahun Baru Cina atau Imlek, berikut beberapa tradisi populer Hari Raya Imlek.
Bersih Rumah
Salah satu budaya atau tradisi yang sering dilakukan oleh masyarakat yang merayakan tahun Baru Cina adalah menyapu rumah. Biasanya, sudah ada tanggal yang ‘ditentukan’ untuk melakukan hal ini yaitu pada tanggal 23 Desember sampai pada satu hari menjelang Tahun Baru Cina. Semua anggota keluarga menyapu lantai, menghilangkan debu di dinding juga membuang barang-barang yang sekiranya sudah terlalu tua. Semua aktivitas ini merupakan simbol untuk membuang kesialan dan menyambut sesuatu yang baru.
Namun, ada hal unik lainnya yaitu, untuk tepat hari pertama Tahun Baru Cina, menyapu rumah adalah aktivitas yang sangat dilarang karena aktivitas ini dipercaya bisa membuang nasib baik dan juga kekayaan di awal tahun.
Berbelanja
Aktivitas keluarga lainnya yang biasa dilakukan pada saat Tahun Baru Cina adalah berbelanja. Belanja mungkin adalah salah satu aktivitas paling mewah di Tahun Baru Cina. Selama periode ini, adalah hal yang wajar untuk melihat pusat perbelanjaan ramai 10 hari sebelum Imlek.
Kebanyakan keluarga atau orang membeli baju baru, dekorasi dengan nuansa merah, daging, hingga kembang api dan juga kudapan untuk anak-anak mereka. Selain itu, terkadang permen, kacang dan kuaci juga masuk ke dalam daftar belanja. Di era modern seperti sekarang, aktivitas ini agak sedikit berkurang karena ada banyak orang memilih berbelanja daring, ditambah biasanya, banyak potongan yang diberikan oleh beberapa toko sehingga terkadang lebih populer orang berbelanja daring seperti ini.
Makan Malam Reuni
Bagi masyarakat keturunan Tionghoa, makan malam reuni sangat penting dan signifikan. Ini merupakan acara kumpul-kumpul oleh seluruh anggota keluarga, terlepas dari seberapa jauh jarak yang ada. Semua anggota keluarga berusaha keras untuk kembali ke rumah dan berkumpul bersama keluarga. Secara umum, semua makanan yang adalah makanan rumah. Selain itu, ikan juga harus ada di meja karena dalam bahasa Cina, ikan berarti Yu, yang juga memiliki arti untung, baik secara bahan pokok maupun kekayaan.
Makan Pangsit
Makan pangsit adalah bagian penting dari aktivitas Tahun Baru Cina. Pangsit, mewakili reuni, harmoni, dan kekayaan dalam budaya Tiongkok, dibuat dengan daging cincang dan sayuran yang dibungkus dengan kulit pangsit bulat dan elastis berbentuk batangan perak Tiongkok. Umumnya, hampir setiap anggota keluarga membantu membuat pangsit bersama-sama dan berbicara satu sama lain pada waktu yang sama. Daging babi cincang, ikan, udang potong dadu, tahu dan sayuran adalah isian yang paling populer.
Angpao
Amplop merah atau angpao biasanya diberikan kepada generasi muda: ini adalah hadiah uang dari orang tua, kakek nenek dan kerabat lainnya.
Uang dalam amplop merah atau angpao harus merupakan uang baru, dan jumlahnya biasanya bervariasi dari Rp 10 ribu hingga Rp 100 ribu. Angpao biasanya adalah praktik yang lebih banyak dilakukan di daratan Cina. Saat ini, banyak anak menggunakan uang angpao mereka untuk membeli buku dan perlengkapan sekolah.
Kertas bait
Tahun Baru Cina juga identik dengan semacam bait yang ditulis di atas kertas merah dengan tinta atau cat emas, yang pada awalnya ditujukan untuk mengusir roh jahat. Warga keturunan tionghoa biasanya menaruh kertas bait ini di kedua gerbang mereka untuk menambahkan nuansa perayaan atau nuansa festival. Secara umum, orang menaruhnya di bagian atas, bawah, lalu secara horizontal.
baca juga: tips self reward yg tepat
Menyalakan petasan
Seperti banyak aktivitas masyarakat keturunan tionghoa lainnya, menyalakan petasan adalah salah satu aktivitas wajib. Pada kondisi normal, orang keturunan tionghoa terbangun sampai tengah malam, dan menandai Tahun Baru Imlek dengan menyalakan petasan, sekaligus menakut-nakuti roh jahat. Ini juga sekaligus menandai Tahun Baru Cina. Demi alasan keamanan dan perlindungan lingkungan, kota-kota besar di Tiongkok, seperti Beijing dan Shanghai, melarang orang untuk menyalakan petasan. Namun, di beberapa belahan dunia lain, petasan masih identik dengan perayaan Tahun Baru Cina atau Imlek, sehingga regulasi ini kemungkinan besar hanya diterapkan di negeri Tiongkok itu sendiri.
Mengirimkan pesan dan doa
Selama festival, orang keturunan Tionghoa suka mengirimkan pesan berkat kepada kerabat, teman, dan kolega mereka melalui berbagai aplikasi pesan. Orang-orang mulai mengirim pesan doa pada pukul 00:00 untuk menyampaikan harapan terbaik di tahun yang akan datang. Selain itu, orang Tiongkok sendiri cenderung mengirim pesan suara, paket emoji, dan video melalui aplikasi pesan seperti Wechat.
Mengunjungi Kerabat
Mulai dari hari hari kedua di Tahun Baru Imlek, banyak orang mulai mengunjungi kerabat dan teman mereka untuk saling bertukar harapan. Jika mengikuti adat tradisional, pasangan suami istri mengunjungi orang tua istri pada hari kedua tahun baru. Ketika orang mengunjungi kerabat dan teman, dianjurkan untuk membawa hadiah, seperti produk lokal dan atau beberapa buah seperti anggur dan lain sebagainya. Selain itu, pasangan yang baru menikah dan anak kecil dapat menerima amplop merah atau lebih familier disebut angpao dari orang tua mereka.
Ternyata ada banyak cara untuk merayakan Tahun Baru Cina yang mungkin sebelumnya belum kamu ketahui. Mulai dari budaya yang wajib dilakukan pada hari-hari tertentu, tradisi-tradisi yang ternyata memiliki mitos tersendiri di dalamnya, hingga beberapa informasi unik terkait aktivitas Tahun Baru Cina yang dilarang. Ternyata banyak hal yang bisa digali di Tahun Baru Cina yang sebelumnya jarang diketahui oleh banyak orang.
Satu hal yang pasti, Tahun Baru Cina memang wajib hukumnya dirayakan oleh keluarga, apalagi salah satu tradisinya adalah keluarga besar yang harus berkumpul meskipun jaraknya jauh.
Nah, jika kamu berencana untuk berkumpul bersama keluarga, baik untuk merayakan tahun Baru Cina di tahun ini, atau tahun depan. Atau jika kamu berencana untuk sekadar berkumpul bersama keluarga, maka Villa Bango bisa memberikan suasana yang berbeda. Dengan kapasitas yang bisa menampung hingga 30 orang, bahkan lebih, maka Villa Bango bisa jadi tempat yang sangat cocok untuk berkumpul bersama keluarga, apalagi, ada berbagai fasilitas tambahan seperti katering dan fasilitas olahraga yang mempermudah agenda kumpul keluarga kamu. Pesan kamar kamu sekarang melalui link ini.
Comments